Penyebab Suami Selingkuh adalah Istri

           

           Fenomena selingkuh sekarang kian marak ya?, dari jaman baheula yang tukang selingkuh pasti pria dan wanitalah korbannya -nggak juga gitu kali, sekarang sama deh kayaknya, wanita juga tukang selingkuh-. Tapi saya mau fokus ke korban selingkuh adalah wanita dan para pria adalah pelakunya. Yang saya tulis ini adalah hasil dari pengamatan saya ke orang-orang terdekat dan obrolan santai saya dengan teman saya yang tentunya seorang pria berumur 30 tahun, dewasa bukan?. Well......, umur memang tidak bisa menentukan
kedewasaan seseorang tapi yang jelas dia lebih punya pengalaman hidup ketimbang saya ini.
           Obrolan ini obrolan santai saja ketika kami bertemu. Pada saat itu saya bilang, kenapa sih pria suka selingkuh? kemudian dia menanggapi seperti ini.
Pria selingkuh jangan diartikan selalu pria itu jahat, mungkin saja dari segi wanitanya yang salah. Pria tidak akan selingkuh jika wanitanya itu sempurna dimatanya. Sempurna tidak diartikan dengan cantik full seperti bintang film, tapi dalam artian merawat dirinya dalam kesibukannya sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya. Karena wanita itu pada mulanya adalah identik dengan keindahan. Sehingga apapun alasannya wanita itu harus tetap merawat dirinya. Lalu, sempurna juga tidak selalu fisik tapi juga hati. Siapa yang suka tinggal serumah dengan wanita yang selalu marah-marah, cemburu yang berlebihan, merasa lebih mampu finansial ketimbang prianya, suka menyuruh-nyuruh prianya, tidak pengertian dengan keadaan prianya selalu minta ini itu, tidak bisa dinasehati dan semaunya sendiri (sepertinya ini adalah sesi curhat hehehehehehe).
           Well...saya tarik opini sendiri dari kalimat teman saya tadi ya. Begini, selingkuh itu bisa terjadi tidak hanya faktor eksternal alias pihak ketiga tapi juga faktor internal (pasangan itu sendiri). Faktor internal ini bisa jadi karena prianya memang punya bakat playboy atau wanitanya sendiri yang tidak indah. Indah secara fisik dan indah secara hati. 
Indah secara fisik >>> jangan mentang2 sudah menjadi istri kemudian terlalu sibuk di dapur dan anak-anak sehingga tidak merawat dirinya sendiri. Hal yang kecil saja, jarang mandi. Tidak mandi kan kotor. Lalu sehari-hari dirumah hanya memakai daster dan tidak dandan. Kalau temands pakai daster ini kan terkesan kucel sudah begitu tidak dandan lagi. Tambah semakin kucel, siapa juga suami yang betah dirumah lihat istri kucel begitu. Ingat ya temands, diluar sana banyak wanita yang lebih cantik yang segar dan bisa dilihat. Suami pulang kerja kondisinya payah lihat istri kucel makin payah saja, beda lagi kalau suami pulang kerja kondisi payah lihat istrinya yang cantik, terawat, segar jadinya bisa menyembuhkan kepayahannya (cieeeeee). Jangan salahkan suami jika lebih tertarik berada diluar rumah daripada dirumah, diluar rumah teman2 suami banyak yang cantik dan segar bisa dibuat rileksasi mata dan pikiran daripada dirumah lihat istri kucel.
Indah secara hati>>> istri yang bekerja dan mempunyai kemampuan finansial lebih daripada suaminya, biasanya lama-kelamaan akan sombong dan seakan-akan menyepelekan suaminya. Mungkin penghasilan suaminya saja tidak cukup untuk beli kebutuhan make up istrinya, walau begitu si istri  tidak harus bersikap semena-mena tetaplah jadi istri yang sholeha dan rendah hati, tetap menurut apa nasihat suami dan tidak semaunya sendiri. Siapa sih pria yang tidak luluh hatinya jika mempunyai wanita yang sholeha dan baik hati. Niat selingkuhpun pasti tidak ada.
            Dua point diatas jika saya renungkan memang ada benarnya, tidak usah jauh2 saja family saya ditinggal selingkuh suaminya mungkin karena faktor point pertama. Memang ada benarnya, dulu seingat saya family saya itu wanita yang cantik dan stylish sekali. Tapi semenjak jadi ibu-ibu rumah tangga penampilannya jadi kucel kalau ditanya kenapa pasti jawabannya "Ya kan biasa ibu rumah tangga". Seperti penjelasan diatas walau sudah jadi ibu rumah tangga, dandan juga perlu dan penting lhooooo. Eh tapi, bijaksanalah memakai anggaran rumah tangga ya, walau berdandan ya kan tidak harus menghabiskan semua anggaran rumah tangga ^^.
           Itulah opini saya atas fenomena selingkuh, semoga tulisan saya bisa jadi bahan renungan ya buat temands yang wanita.