Taksi Oooohhh Taxi

           Saya mau share pengalaman saya dengan taksi yang lumayan tidak mengenakkan. Beberapa hari yang lalu tepatnya ditanggal 5 Mei 2015 pukul 6.50 PM WIB saya menginjakkan kaki di Juanda International Airport Surabaya (maklum saya baru saja selesai dinas luar dari Lombok). Setelah menunggu bagasi, saya kemudian bergegas naik P8 trans Sby jurusan Terminal Osowilangun karena saya hendak ke kos saya di daerah Gresik. Sekitar jam 8.15 PM saya sudah berada di Terminal Osowilangun.
Untuk pergi ke tempat kos saya sudah tidak ada akomodasi yang bisa dinaikin lagi kecuali taksi. Iya,, itulah satu-satunya transportasi umum yang bisa menjangkau tempat saya tinggal. Celingak celinguk lihat kiri kanan, tidak ada satupun taksi dari Blue Bird Group. Terpaksa saya naik taksi yang ada kalau tidak salah waktu itu namanya Ekspress Taksi. Pada awalnya tidak ada yang mencurigakan sih, saya santai saja. Drivernya juga ramah. Tapi waktu saya melihat argo nya sepertinya aneh, angkanya terlalu cepat naiknya sepersekian detik naiknya Rp 450,- angka yang kecil namun jika terlalu cepat maka akan menjadi angka yg besar. Benar saja, saya harus membayar Rp 90.000,- untuk jarak yg hanya ditempuh dalam waktu 15 menit dan lewat tol (saat itu tol lancar sekali). Itu jumlah yg fantastis jika dibanding dengan taksi dari Pantai Senggigi ke Bandara Internasional Lombok yang ditempuh 1.5 jam lewat jalan kota memakai Blue Bird Group yang hanya habis sekitar Rp 210.000,-. Mungkin jika saya memakai Blue Bird ongkos taksi saya hanya Rp 50.000, termasuk ongkos tol. Bedanya hampir 2x lipat. Cukup tragis sekali. Dari sini saya merasa tertipu dan dikecewakan.
           Padahal menurut saya taksi diciptakan itu sebagai salah satu alternatif transportasi umum yang nyaman dan transparan masalah ongkos. Jika saja temands naik bus/angkot bisa saja ongkosnya dinaikkan sesuka hati tanpa ada standardnya. Namun jika taksi, ongkosnya akan selalu standard sesuai dengan argo yang tertera. Dimana argo disetting berdasarkan jarak tempuhnya. Namun sekarang banyak sekali taksi yang argonya sudah dimanipulasi demi kepentingan pribadi.
           Ini pengalaman mengecewakan saya dengan transportasi umum yang namanya taksi. Untuk temands, semoga bisa lebih berhati-hati mencari taksi yang aman, nyaman dengan argo yang tidak menipu. Saya recommend untuk pakai Blue Bird Group saja dimanapun kalian berada atau jika Blue Bird belum ada dikota temands pakailah taksi yang paling populer dan tersohor dengan kredibilitas yang bagus di kota temands.